Sunday, September 30, 2007

Resensi Film Tentang Percintaan Terapis-Klien

Resensi berikut ini membahas dua buah film yang menyoroti perihal percintaan yang tidak disadari ternyata terjadi antara terapis dengan saudara dari kliennya ketika sedang menjalani sesi hubungan terapeutik.Dua kisah dalam film ini mencoba mengungkapkan bahwasannya psikiater itu juga seoarng manusia biasa, yang ternyata bisa juga terlibat dalam problematika kliennya sendiri. Penyuguhan dua film ini membawa beberapa catatan, bahwa seyogyanya sebagai seorang terapis tak seharusnya seorang psikiater atau psikolog itu larut kepada dinamika persoalan kliennya. Karena kunci dari dua film itu sebenarnya hanya satu yaitu empati saja dan jangan sampai kepada simpati. Sebagai saran, dua film ini sebaiknya tidak dicontoh bagi para praktisi yang berkutat dalam penanganan problematika kliennya. Satu lagi catatan bahwa ini hanyalah sebuah film dan tidak semestinya menjadi true story.

1. The Prince of Tides (1991)
Seorang psikiater bernama Susan Lowenstein yang terlibat percintaan dengan saudara laki-laki dari kliennya yang mempunyai kecenderungan bunuh diri. Karena merasa memiliki latar belakang kehidupan percintaan yang tidak bahagia dengan pasangan masing-masing kemudian keduanya (Dr. Susan dan Tom Wingo) menjadi akrab dan kemudian saling membantu satu sama lain agar dapat kembali ke kehidupan masing-masing. Tetapi apakah kebersamaan yang tumbuh pertamanya itu kemudian menjadi suatu hubungan percintaan?... Sebuah film bagus yang banyak mengetengahkan dimensi psikologis akan kehidupan.

2. Final Analysis (1992)
Seorang psikiater bernama Dr. Isaac Barr yang jatuh cinta dengan saudara perempuan dari salah satu kliennya yang memiliki kebiasaan minum alkohol. Dengan segala upaya, dia berusaha menyelamatkan hidup pacarnya itu dari tirani pengekangan yang dilakukan oleh suaminya yang ternyata seorang mafia. Tetapi ternyata pada kenyataannya justru, psikiater tersebut malahan terlibat pada suatu lingkaran setan akan perbuatan licik, intrik dan manipulasi dibalik beberapa kejadian yang telah terjadi itu. Rentetan peristiwa yang terjadi seakan perbuatan dari skenario yang seperti sudah diatur oleh salah satu atau kedua saudara tersebut. Film bagus yang dipenuhi dengan intrik dan cinta serta menciptakan suatu akhir cerita yang tak akan pernah ditebak akan seperti itu akhir ceritanya.

Kedua film itu saya sarankan menjadi tontonan hiburan saja bagi para pengkaji kejiwaan yang menyukai film-film bergenre thriller.

Wednesday, September 26, 2007

Novel Blind Eye – Kisah Seorang Dokter Psikopat

Novel yang ditulis oleh James B. Stewart ini bercerita tentang seorang dokter muda tampan bernama Michael Swango yang terkesan ideal akan profesinya. Tetapi tak diyana, dibalik kesempurnaannya tersimpan suatu kepribadian anti sosial atau psikopat. Dalam novel ini terungkap kisah pembunuhan berantai yang dilakukan olehnya terhadap pasien dan paramedis akan akibat dari obsesi pada dirinya mengenai kematian sadis. Pada awalnya, dia selalu berhasil lolos dari jeratan hukum akibat memiliki alibi yang kuat. Akhir dari kisah ini dapat dibaca pada novel yang sempat menjadi best seller di Amerika Serikat ini. Sebuah novel satire mengenai dinamika kejiwaan seorang dengan pribadi anti sosial atau psikopat. Novel ini cocok menjadi bacaan bagi para praktisi kejiwaan yang menyukai gaya penulisan novel bergenre investigasi.